Jasa Pembuatan Kubah Masjid

Berdasarkan fakta sejarah sebenarnya kubah tidak berasal dari sejarah arsitektur Islam. Memang, dalam sejarah Islam ada budaya fisik langsung dari bentuk arsitektur bangunan bangunan. Tapi kubah juga sudah dipakai sebelumnya dalam kebudayaan arsitektur bangunan.

Hampir semua budaya mengetahui dan memahami kubah. Dari waktu ke waktu bentuk kubah masih memiliki ciri khas yang sama. Di Awal penggunaannya kubah memiliki diameter tidak cukup besar. Namun seiring berjalannya waktu ukuran struktur kubah juga semakin membesar dan menjadi lebih tinggi. Ini merupakan adaptasi struktur kubah dari zaman ke zaman.

Kita sudah tahu bahwa kubah tidak berasal dari budaya arsitektur Islam, pertanyaannya, lantas kapan Islam mulai menggunakan kubah di tempat peribadatannya ?

Dalam sejarah, kubah pertama kali yang digunakan terbuat dari batu berbentuk cungkup yang berada di Yerusalem. Dari dalam, batu ini dihiasi dengan desain geometris dengan tanaman merambat serta terdapat pula ornamen kaligrafi. Unsur-unsur ornamen inilah yang juga dikembangkan menjadi ciri khas arsitektur Islam. Hingga saat ini, ornamen kaligrafi merupakan jenis arsitektur yang paling banyak digunakan untuk masjid – masjid.

Kubah ini menjadi bagian yang tak terpisahkan dari sebuah bangunan masjid. Karena memang kubah sendiri merupakan identitas dan icon dari sebuah masjid. Sehingga bentuk kubah dibuat semenarik dan seindah mungkin. Semakin bagus bentuk kubahnya, maka kesan yang ditinggalkan masjid tersebut juga akan semakin baik. Oleh sebab itu sering kali kita temui kubah dengan bentuk berbeda-beda dan unik unik. Bahkan di beberapa tempat atau daerah mempunyai bentuk kubah dengan ciri khas tersendiri.

Padahal jika kamu tahu, pembuatan kubah ini juga tidaklah mudah. Perlu serangkaian proses untuk mendapatkan kubah dengan bentuk yang indah dan menawan. Proses tersebut harus melalui tahapan yang panjang dan harus dikerjakan dengan teliti. Oleh karena itu, untuk Anda yang ingin membuat kubah masjid sendiri, harus mengetahui hal dasar pembuatan kubah, dan langkah apa saja yang harus dilakukan untuk pembuatan kubah ini.

Kali ini kami akan berbagi tentang bagaimana cara membuat kubah masjid mulai dari tahap awal hingga tahap akhir. Cara ini sudah teruji selama bertahun tahun, sehingga kubah akan awet dan tahan lama. Ini juga akan bermanfaat untuk anda yang ingin membuat kubah masjid sendiri. Untuk lebih lengkapnya, silahkan langsung simak penjelasan di bawah ini.

Langkah Pembuatan Kubah Masjid

1. Buat Desain Kubah

Langkah pertama yang harus Anda lakukan dalam pembuatan kubah masjid yaitu menentukan desain kubah seperti apa. Ini merupakan tahapan terpenting, karena harus dikerjakan dengan baik dan benar, karena desain tersebut nanti akan mempengaruhi kekuatan dari kubah tersebut. Desain yang baik membuat umur kubah menjadi panjang dan tentunya kuat di berbagai kondisi. Pastikan desain memenuhi standar arsitektur masjid, dan ukurannya juga sesuai.

Sedangkan untuk alat desainnya sendiri Anda dapat menggunakan komputer. Kelebihannya adalah Anda dapat mempertimbangkan sendiri untuk optimasi setiap material sesuai pembebanan nya. Jika Anda masih bingung bagaimana bentuk desainnya, Anda bisa mencari beberapa contoh referensi desain kubah masjid yang ada di internet.

2. Menentukan Bahan Untuk Kubah

Setelah desain sudah dibuat dengan matang, selanjutnya yaitu menentukan bahan apa yang akan digunakan dalam pembuatan kubah masjid. Bahan-bahan pembuat kubah sendiri terdiri dari berbagai macam komponen. Masing-masing bahan ini juga memiliki kualitasnya sendiri sendiri. Oleh karena itu, dalam memilih bahan, Anda harus merencanakan terlebih dahulu apa yang akan di prioritaskan.

Untuk bahan yang banyak diaplikasikan sebagai bahan kubah masjid adalah bahan beton atau beton precast yang biasanya disebut dengan GRC, bahan enamel dan galvalum, serta bahan stainless. Bahan – bahan tersebut sudah teruji bertahun tahun dan sangat cocok digunakan untuk bahan pembuatan kubah masjid.

3. Pembangunan Kubah

Setelah desain sudah rancang dan bahan sudah dipersiapkan, langkah selanjutnya yaitu melakukan pembangunan kubah. Tahap pertama dalam membangun kubah adalah membuat rangka kubahnya. Untuk pembuatan rangka kubah tersebut bisa menggunakan pipa, hollow dan lain sebagainya yang mendukung pembuatan rangka.

Setelah rangka jadi, selanjutnya yaitu pemasangan panel kubah. Sebelum pemasangan panel, kita perlu menyiapkan panel itu sendiri. Langkah menyiapkan panel yaitu pemotongan plat yang kemudian ditekuk menggunakan mesin tertentu. Setelah itu baru panel tersebut dipasang pada kubah.

Setelah panel sudah terpasang, langkah selanjutnya yaitu pemasangan plafon kubah dan pewarnaan. Pewarnaan ini bisa dilakukan 2 pilihan metode, yakni metode celup dan metode semprot. Setelah pewarnaan selesai, selanjutnya hanya perlu melakukan finishing dengan mempercantik kubah sesuai keinginan Anda, baik pada bagian interiornya maupun eksterior nya.

Itulah beberapa langkah mengenai cara membuat kubah masjid dari tahapan paling awal hingga paling akhir. Dengan melalui beberapa tahapan tersebut, Anda bisa mendapatkan hasil kubah masjid yang indah dan sempurna, tentu dengan kekuatan dan keawetan yang baik juga. Sedangkan untuk memperindah penampilan sebuah kubah, Anda dapat memberikan ornamen tertentu sesuai selera Anda baik untuk di dalam maupun di luar.